Bulan Agustus 2015 Kota Bima Mengalami Inflasi Sebesar 0,16% - Badan Pusat Statistik Kabupaten Bima

Untuk mendapatkan data BPS Kabupaten Bima silakan mengunjungi Pelayanan Statistik Terpadu (PST) BPS Kabupaten Bima, Jalan Soekarno-Hatta, Talabiu-Woha, Kabupaten Bima setiap hari kerja (Senin-Jumat) pukul 08.00-15.30 WITA atau melalui email bps5206@bps.go.id, selengkapnya klik disini

Bulan Agustus 2015 Kota Bima Mengalami Inflasi Sebesar 0,16%

Bulan Agustus 2015 Kota Bima Mengalami Inflasi Sebesar 0,16%Unduh Berita Resmi Statistik
Tanggal Rilis : 4 September 2015
Ukuran File : 0.27 MB

Abstraksi

Pada bulan Agustus 2015 Kota Bima mengalami inflasi sebesar 0,16 persen, dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 122,18. Dari 82 kota, 59 kota mengalami inflasi dan 23 kota mengalami deflasi. Angka inflasi Kota Bima menempati posisi 49 rangking nasional. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Tanjung Pandan 2,29 persen, sedangkan inflasi terendah di Kota Sumenep, Kediri, dan Probolinggo 0,02 persen. Deflasi tertinggi terjadi di Kota Ambon yaitu sebesar 1,77 persen dan deflasi terendah terjadi di Kota Singkawang sebesar 0,01 persen.
Inflasi di Kota Bima dipengaruhi oleh kenaikan indeks pada kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,09 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,08 persen, kelompok kesehatan sebesar 0,46 persen, dan kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga sebesar 5,59 persen. Kelompok yang mengalami deflasi yaitu kelompok bahan makanan yang yaitu 0,36 persen, kelompok sandang sebesar 0,20 persen, dan kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,71 persen. Laju inflasi tahun kalender (Januari 2015- Agustus 2015) sebesar 1,58 persen dan laju inflasi “year on year” (Agustus 2015 terhadap Agustus 2014) sebesar 3,92 persen.
Komoditas yang dominan memberikan sumbangan inflasi adalah SEKOLAH MENENGAH PERTAMA 0,2438 persen, BANDENG/BOLU 0,1425 persen, AKADEMI/PERGURUAN TINGGI 0,0679 persen, BUMBU MASAK JADI 0,0582 persen, KELAPA 0,0451 persen, BATU BATA/BATU TELA 0,0384 persen, SELAR/TUDE 0,0368 persen, TENGGIRI 0,0308 persen, DAUN KELOR 0,0189 persen, dan DAGING AYAM RAS sebesar 0,0174 persen. Komoditas yang dominan memberikan sumbangan deflasi adalah TOMAT SAYUR 0,1241 persen, ANGKUTAN UDARA 0,1157 persen, AYAM HIDUP 0,0803 persen, CUMI-CUMI 0,0518 persen, BAWANG MERAH 0,0510 persen, PISANG 0,0408 persen, JERUK 0,0357 persen, ANGGUR 0,0345 persen, ASAM 0,0244 persen, dan SEMEN 0,0188 persen.
Sedangkan untuk tingkat nasional mengalami inflasi sebesar 0,39 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 121,73. Tingkat inflasi tahun kalender (Januari 2015-Agustus 2015) sebesar 2,29 persen dan dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Agustus 2015 terhadap Agustus 2014) sebesar 7,18 persen.
Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Kabupaten Bima

(BPS-Statistics Bima Regency)

Jl. Soekarno-Hatta Talabiu - Woha

Kabupaten Bima 84171

Telp/Fax : (0374) 646003

Mailbox : bps5206@bps.go.id

logo_footer

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik