Pada bulan April 2015 Kota Bima mengalami inflasi sebesar 1,09 persen, dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 121,04. Dari 82 kota, 72 kota mengalami inflasi dan 10 kota mengalami deflasi. Angka inflasi Kota Bima menempati posisi 2 rangking nasional. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Tual 1,31 persen, sedangkan inflasi terendah di Kota Cilacap 0,02 persen. Deflasi tertinggi terjadi di Kota Manokwari 0,69 persen, sedangkan deflasi terendah di Kota Sukabumi dan Kendari 0,03 persen.
Inflasi di Kota Bima dipengaruhi oleh kenaikan indeks pada kelompok bahan makanan yang yaitu 2,96 persen, kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,22 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,04 persen, kelompok sandang sebesar 0,08 persen, kelompok kesehatan sebesar 0,08 persen, kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga sebesar 0,06 persen, dan kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,09 persen. Laju inflasi tahun kalender (Januari 2015- April 2015) sebesar 0,84 persen dan laju inflasi “year on year” (April 2015 terhadap April 2014) sebesar 6,65 persen.